Kebudayaan lokal yang ada di daerah Bekasi Utara


Beberapa kebudayaan lokal yang ada di wilayah Indonesia khususnya di daerah Bekasi Utara dari berbagai wilayah mulai dari bagian timur sampai ke bagian barat

         

ONDEl-ONDEL Mengenal 5 Ragam Budaya Betawi yang Unik Banget

 

          Ondel-ondel merupakan boneka raksasa khas Betawi. Boneka ini sering dijadikan sebagai bentuk pertunjukan yang ditampilkan dalam pesta-pesta rakyat Betawi. Boneka yang terbuat dari anyaman bambu ini, biasanya dicat warna merah dan biru pada bagian wajahnya. Merah melambangkan ondel-ondel perempuan dan biru melambangkan ondel-ondel laki-laki.


TANJIDOR Mengenal 5 Ragam Budaya Betawi yang Unik Banget

         

Untuk menampilkan pertunjukan ondel-ondel, tidak lengkap jika tidak menggunakan pengiring musik. Salah satu pengiring musik ondel-ondel adalah Tanjidor. Tanjidor merupakan orkes khas Betawi yang juga digunakan untuk pesta rakyat dan pengantar pengantin. Ada beberapa instrumen dalam orkes tanjidor, diantaranya adalah klarinet, drum, saksofon tenor dan masih banyak lagi.

 

 LENONG Mengenal 5 Ragam Budaya Betawi yang Unik Banget


 
            Lenong merupakan kesenian teater tradisional khas Betawi. Jumlah pemain teater ini tidak lebih dari 10 orang dan menggunakan dialog bahasa Betawi. Saat pertunjukan, pemain lenong ini sesekali adu pantun sehingga menambah keseruan jalan ceritanya. Berbeda dengan ondel-ondel, teater yang penuh dengan lelucon ini menggunakan gambang kromong sebagai iringan musiknya.

 

SILAT BEKSI Mengenal 5 Ragam Budaya Betawi yang Unik Banget

           

                 Seni beladiri tradisional khas Betawi adalah silat beksi. Silat ini pertama kali dikembangkan oleh masyarakat di daerah Kampung Dadap, kecamatan Kosambi, Tangerang. Baju yang digunakan oleh pesilat ini disebut pangsi, yaitu baju longgar khas Betawi yang dipadukan dengan celana mengatung di atas mata kaki, kain sarung kotak-kotak yang disematkan di leher, dan peci hitam atau merah. Biasanya pesilat juga menambahkan atribut seperti sabuk hijau, cincin batu akik, sendal kulit dan sebilah golok di bagian pinggang.


“….Dari semua pemaparan di atas dapat kita lihat betapa pentingnya mengetahui kebudayaan lokal yang sudah masuk di Indonesia. Karena Pramoedya Ananta Toer pernah berkata bahwa “orang boleh setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah”v

































Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah komputerisasi dari awal hingga sekarang